Kamis, Juni 12, 2008

UJIAN NASIONAL PENDIDIKAN KESETARAAN (UNPK) BAGI SMK

Pemerintah membuat kebijakan khusus dalam mengatasi permasalahan anak SMA yang tidak lulus yaitu diikutkan dalam UNPK Paket C yang akan dilaksanakan tanggal 24 Juni - 27 Juni 2008 dengan materi ujian IPA meliputi Mata Pelajaran : PKn, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Biologi, Kimia, Fisika dan Matematika.
Menurut rencana anak-anak SMK dari semua Bidang Keahliah : TEKNIK MESIN, TI, BISNIS MANAJEMEN, PERHOTELAN DAN PARIWISATA, PERTANIAN DAN KEHUTANAN, KELAUTAN, TEKSTIL dll. yang tidak lulus dalam ujian nasional juga akan diarahkan untuk mengikuti UNPK Paket C kelompok IPA.
Kurikulum yang berlaku di SMA dan SMK jelas jauh berbeda, baik tujuan, kompetensi, kedalaman materi, mata pelajaran yang diajarkan dan seterusnya. Mengapa kita terlalu memaksakan anak-anak SMK untuk ikut UNPK ? saya yakin seyakin yakinnya bahwa UNPK untuk anak SMK jelas akan menyesatkan. Mereka tidak mungkin mampu mengikuti ujian dengan materi yang sama dengan materi SMA. Mengapa pemerintah tidak meluncurkan kebijakan UNPK khusus untuk anak-anak SMK ?
Saya sangat setuju denga pendapat Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung yang melarang anak-anak SMK untuk ikut ujian UNPK. Jika dipaksakan untuk ikut, maka anak-anak SMK akan banyak dirugikan. Lebih baik anak-anak SMK yang tidak lulus untuk mengikuti Ujian Nasioanl tahun 2009, sehingga Kompetensi yang diperoleh di SMK akan sesuai dengan ijazah yang dimilikinya.
Persoalan ini tentunya menjadi PR bagi Direktorat Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan untuk mencari terobosan bagi anak-anak SMK yang tidak lulus, sehingga persoalan ini tidak akan muncul lagi di masa yang akan datang.

Tidak ada komentar: